Cara Mudah Membuat Pola Baju Sendiri

Membuat baju sendiri tidaklah sesulit merajut. Lho kok bisa? Iyaa, karena dalam merajut kita harus menguasai jenis-jenis tusukan, minimal 3 tusuk dasar yaitu tusuk rantai, tusuk tunggal dan tusuk setengah ganda/tusuk ganda. Sementara membuat baju tidak perlu keahlian khusus dalam menjahit, apalagi sampai kursus segala.

Baca: Tutorial Lengkap Merajut bagi Pemula.

Saya termasuk orang yang jarang beli baju, kecuali terpaksa. Karena disamping susah mencari ukuran yang pas, juga sering tidak cocok dengan warna dan modelnya. Jadi kalau terlanjur beli baju, sampai rumah pasti ada yang berubah, dibuang atau ditambah, meskipun cuma renda/hiasan. Akhirnya mencari gambar model baju lalu diserahkan ke penjahit agar dibuatkan dengan kain dan warna sesuai selera.

Lama-kelamaan saya terpikir untuk membuat baju sendiri. Karena tidak semua penjahit paham model baju sekarang dan bisa membuatnya. Apalagi penjahit yang sudah berumur. Kalau penjahit yang masih muda, apalagi pandai dalam membuat model, mungkin tidak akan kesusahan dalam meniru model baju yang saya ajukan.

Langkah pertama untuk membuat baju adalah menentukan pola. Banyak sekali tutorial/panduan membuat pola bagi pemula baik berupa media cetak (buku) maupun media online. Berhubung saya malas untuk membuat pola yang memakai ukuran seperti penjahit pada umumnya (karena saya belum bisa menjahit), jadi saya memakai cara paling mudah (menurutku) yaitu menjiplak baju yang sudah ada, hehehe.

Bahan dan alat untuk membuat pola baju sendiri:

• Baju sudah jadi yang sesuai dengan ukuran dan model.
• Kain yang akan dibuat baju.
• Karton/koran bekas.
• Gunting.
• Pena/spidol.
• Kapur kain.
• Jarum dan benang jahit.
• Jarum pentul (jika diperlukan).

Cara mudah membuat pola baju sendiri:

• Langkah 1: Lipat baju menjadi 2 bagian sama panjang (separuh badan). Gunakan bagian belakang, karena ukuran belakang lebih lebar sedikit dari bagian depan agar cukup membuat 1 pola saja.
• Langkah 2: Jiplak pada karton/koran bekas, lalu tandai dengan pena/spidol. Jika khawatir baju/karton berubah posisi, sematkan jarum pentul seperlunya atau injak dengan kaki 😀
• Langkah 3: Potong karton/koran bekas sesuai tanda spidol.
• Langkah 4: Buat pola tangan, penutup kepala (jika ada) dan yang lainnya dengan cara yang sama.
• Langkah 5: Setelah pola jadi, siapkan kain yang akan dibuat baju dan bentangkan.
• Langkah 6: Jiplak pada kain yang akan dibuat baju melebihi ukuran pola untuk lipatan jahit atau menyambung dengan pola lainnya.
• Langkah 7: Jika semua pola sudah siap, mulailah menyambung satu persatu dengan jahitan lurus/jelujur (saya pakai jahit tangan).
• Langkah 8: Tinggal bawa ke penjahit untuk dijahit ulang agar jahitannya kuat dan rapi (lagi-lagi karena saya nggak punya mesin jahit dan belum bisa menjahit :D). Biasanya bayar -/+ Rp 10.000,- Bagi yang bisa menjahit ya tinggal dijahit sendiri pakai mesin langsung.

Baju buatan sendiri siap dipakai. Gimana? Murah kan, dibanding minta dibuatin penjahit dari awal, apalagi beli baju jadi! Ditambah pola punya sendiri lagi. Sewaktu-waktu kalau ingin bikin baju tinggal dijiplak, hehe.
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

Panduan untuk membuat pola baju yang dipakai penjahit pada umumnya.

Ukuran yang diperlukan adalah:

1. Lingkar badan = Ukur keliling badan di bawah ketiak melewati puncak dada.
2. Lingkar pinggang = Ukur keliling pinggang.
3. Lingkar pinggul = Ukur keliling bagian pinggul paling besar.
4. Lebar bahu = Ukur dari ujung bahu kanan ke ujung bahu kiri.
5. Panjang baju = Ukur panjang baju dari ujung bahu dekat leher sampai bawah sesuai keinginan.
6. Panjang lengan = Ukur dari ujung bahu sampai batas lengan yg kamu inginkan.
7. Tinggi punggung = Ukur dari tengkuk sampai pinggang.

Ukuran secara umum untuk tinggi punggung yaitu:

• Untuk ukuran kecil 38 cm.
• Untuk ukuran besar 40 cm.

Gambar pola baju

Gambar pola lengan

Gambar pola dress panjang sederhana

Untuk pola celana dan yang lainnya InsyaAllah menyusul 🙂